Menteri Luar Negeri Qatar, Mohammad bin Abdulrahman Al Thani mengutuk penistaan rezim Zionis Israel terhadap Masjid al-Aqsa dan Quds.
Kantor Berita Qods (Qodsna) - "Tidak boleh bungkam menghadapi pelanggaran beruntun Israel terhadap Quds pendudukan yang membuat kondisi di kawasan semakin buruk," tulis menlu Qatar di akun Twitternya seperti dilansir Sputnik Selasa (8/1).
Menlu Qatar meminta masyarakat internasional menghentikan aksi ilegal Zionis terhadap Masjid al-Aqsa.
Masjid al-Aqsa sebagai simbol utama identitas Islam-Palestina kota Baitul Maqdis senantiasa menjadi target aksi-aksi destruktif Israel. Tel Aviv ingin menghancurkan identitas Islam dan Kristen Baitul Maqdis serta menggantikannya dengan simbol-simbol Zionis.
Di sisi lain, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu baru-baru ini menginstruksikan dihentikannya pelaksanaan babak ketiga pengiriman bantuan finansial Qatar ke Jalur Gaza.
Pasukan khusus rezim Zionis mengadakan operasi rahasia untuk meneror Komandan Senior al-Qassam Nour Baraka dan Ezzedine dekat kota Khan Younes selatan Jalur Gaza, minggu (11/11) malam, kemarin.
Surat kabar Haaretz, dalam sebuah artikel yang mengacu pada pakta gencatan senjata antara rezim Zionis dan kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza, menerbitkan sebuah tulisan yang diamini sebagai teks lengkap dari isi perjanjian tersebut.
social pages
instagram telegram twiter RSS