Hamas dan Jihad Islam Kecam Sanksi Baru AS terhadap Iran

Presiden AS, Donald Trump hari Senin (21/9/2020) melanjutkan aksi konfrontatifnya terhadap Republik Islam dengan menjatuhkan sanksi kepada 27 institusi dan individu yang terkait dengan Iran.

Dawood Shahab, anggota senior gerakan Jihad Islam Palestina mengatakan sanksi AS terhadap Iran adalah tanda intimidasi Washington yang bertentangan dengan hukum internasional dan pandangan negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB.

Ismail Rezvan, anggota senior Hamas juga mengatakan bahwa sanksi AS terhadap Iran merupakan bagian dari agresi baru terhadap Tehran dan poros perlawanan serta implementasi Kesepakatan Abad.

Dua anggota senior Hamas dan gerakan Jihad Islam Palestina juga menegaskan dukungan mereka terhadap Iran dalam menghadapi sanksi AS.