Lieberman: Suriah saja tidak Cukup, Iran juga Harus Diserang

Mantan menteri perang rezim Zionis Israel mengatakan, serangan udara ke poros perlawanan di Suriah tidak cukup. Menurutnya, perdana menteri Israel sedang menyeret Tel Aviv ke jurang keruntuhan, dan kehancuran sistem keamanan.

Fars News (26/6/2020) melaporkan, Avigdor Lieberman yang juga ketua partai Yisrael Beiteinu itu, menyebut PM Israel Benjamin Netanyahu bertanggung jawab atas hancurnya sistem keamanan Israel.

Dalam wawancara dengan koran Maariv, Lieberman menyinggung Iran dan menuturkan, Iran sekarang menyimpan uranium terkayakan 8 kali lipat lebih banyak dari pembatasan kesepakatan nuklir, lebih besar dari batas yang diizinkan baginya, dan bulan lalu Iran juga berhasil meluncurkan satelit mata-mata ke luar angkasa.

Ia menambahkan, Hizbullah juga sedang gencar memproduksi rudal-rudal akurat untuk Yaman, Suriah, Lebanon dan negara lainnya. Semua sedang bergerak, lalu apa yang kita lakukan ? 

Menurut Lieberman, serangan udara Israel ke Suriah sangat diperlukan tapi tidak cukup. Serangan itu, katanya, tidak mampu menyelesaikan masalah produksi rudal akurat, atau mencegah hujan roket ke Israel.

Lieberman menegaskan, benar, Iran saat ini tengah dihimpit masalah ekonomi besar, namun meski berada di bawah tekanan krisis ekonomi, tapi negara ini tetap melanjutkan program militer seperti sebelum-sebelumnya.