qodsna.ir qodsna.ir

Wabah Tak Terbendung, New York Pertimbangkan Kuburan Massal

Ketua Dewan Kesehatan New York pada Senin (6/4) mengatakan bahwa para pejabat sedang mempertimbangkan pembangunan kuburan massal untuk penderita corona yang meninggal dunia. Ia menjelaskan bahwa rencananya kuburan tersebut akan dibangun di taman-taman setempat.

Pernyataan tersebut dikatakan oleh Mark Levine melalui laman Twitter resminya.
 Levine mengatakan bahwa pemakaman ini hanya berlaku sementara. “Pemakaman sementara ini akan dibuat di taman-taman New York (ya, anda tak salah baca kok). Parit pemakamannya akan digali sedemikian rupa supaya cukup untuk 10 peti mati dalam satu garis,” tulisnya.

Levine mengatakan bahwa mungkin warga New York akan sulit menerimanya. Tapi ia menegaskan bahwa maksud dari langkah ini adalah mencegah terjadinya pemandangan-pemandangan memilukan seperti yang terjadi di Italia dimana tentara terpaksan mengumpulkan mayat-mayat yang tercecer di jalan dan di sejumlah gereja.

Meski begitu, Walikota New York, Bill de Blasio mengatakan bahwa pihaknya masih belum memberikan keputusan terkait pemakaman tersebut. Ia masih mengedepankan opsi penggunaan rumah mayat dan pemakaman rumah dalam menyikapi angka kematian yang terus bertambah ini.