Antisipasi Ancaman Hizbullah, Israel Jaga Ladang Gasnya
Rezim Zionis Israel baru-baru ini menggandeng perusahaan jasa keamanan untuk melindungi ladang-ladang gas di perairan wilayah pendudukan karena khawatir diserang Hizbullah, Lebanon.
Kantor Berita Qods (Qodsna) mengutip dari situs Israel Defense melaporkan, Israel menandatangani kontrak dengan perusahaan jasa keamanan Elbit senilai 15 juta dolar untuk menjaga ladang-ladang gas yang terletak di perairan dekat pesisir pantai Palestina pendudukan.
Sekjen Hizbullah, Sayid Hassan Nasrullah baru-baru ini mengumumkan kemampuan Hizbullah untuk menghancurkan ladang-ladang minyak dan gas di wilayah pendudukan.
Nasrullah menegaskan, satu-satunya opsi yang dimiliki Lebanon untuk merebut kembali ladang-ladang migasnya dari Israel, adalah perlawanan.
Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hasan Nasrallah menyampaikan pidato pada hari Sabtu 25 Mei bertepatan dengan hari peringatan Perlawanan dan Pembebasan.
Khatib Shalat Jumat Tehran, Hujatul Islam Mohammad Javad Haji Ali Akbari menyebut kawasan Asia Barat menjadi kuburan mimpi AS karena Washington berhadapan dengan perlawanan bangsa Iran.
Mantan pejabat tinggi militer rezim Zionis menyatakan ribuan roket dan rudal Hizbullah dengan tingkat akurasi tinggi bisa menghantam titik manapun di Israel.
Ibrahim al-Jaafari, Menteri Luar Negeri Irak dalam sebuah konferensi pers bersama dengan Gebran Bassil, timpalannya dari Lebanon di Beirut, ibukota Lebanon menyinggung pengalaman bersama tak ternilai dua negara dalam memerangi terorisme dan menilai Hashd al-Shaabi Irak sama seperti Hizbullah Lebanon, dimana keduanya menjadi sumber kebanggaan dan kejayaan bangsa-bangsa di kawasan dalam menghadapi sebagai ancaman.
social pages
instagram telegram twiter RSS