Friday 26 April 2024 
qodsna.ir qodsna.ir

Koalisi AS Akui Bantai Warga Sipil Suriah dan Irak

Koalisi anti Daesh pimpinan Amerika Serikat Ahad (30/12) dalam sebuah laporannya mengakui sejak operasi yang mereka lancarkan tahun 2014 hingga kini sekitar 1139 warga sipil di Suriah dan Irak tewas menjadi korban serangan mereka.

Dilaporan sebelumnya yang dirilis bulan September, koalisi Amerika ini mengakui telah membantai 1114 warga sipil di Suriah dan Irak. Demikian dilaporkan Kantor Berita Qods (Qodsna).

 

Sementara itu menurut pantauan sebuah lembaga pengamat perang, lebih dari lima ribu warga sipil tewas dalam serangan udara koalisi AS di Irak dan Suriah.

 

Amerika selama beberapa tahun terakhir dengan alasan memerangi kelompok teroris, berulang kali menarget warga sipil Suriah dan Irak.

 

Koalisi AS ini sejak Agustus 2014 hingga kini telah melancarkan lebih dari 30 ribu serangan udara di Suriah dan Irak.

 

Kaolisi yang klaim anti Daesh ini dibentuk di era pemerintahan Barack Obama dengan tujuan yang diklaim untuk memerangi kelompok teroris di Irak dan Suriah.

 

Padahal berdasarkan laporan resmi, Amerika dan sekutu Barat serta Arabnya justru yang membentuk dan mendukung baik finansial dan persenjataan terhadap kelompok teroris termasuk Daesh.




Related Contents

Blunder Baru Trump di Suriah

Blunder Baru Trump di Suriah

Sekitar delapan tahun sejak awal perang pecah di Suriah, AS bersama sekutu Barat dan Arab menempatkan pasukannya di Suriah untuk mewujudkan ambisinya menggulingkan pemerintahan berdaulat Suriah, tapi hingga kini tidak berhasil.

|

Users Comments

Videos

Qods News Agency


©2017 Kantor Berita Qods. All Rights Reserved