Ratusan Teroris ISIS Tewas Digempur Militer Suriah
Juru bicara Komando Pasukan Rusia di Suriah, Oleg Makarevich mengatakan lebih dari 270 teroris Daesh tewas dalam serangan tentara Suriah di Provinsi Suwayda.
Kantor Berita Qods (Qodsna) - "Selama operasi, pasukan Suriah juga menyita sebuah gudang senjata, amunisi dan bom ranjau, termasuk 12 rudal anti-tank buatan Amerika Serikat," tambahnya seperti dilansir Sputniknews, Senin (3/12/2018).
Dia mencatat bahwa mayoritas teroris bergerak ke Provinsi Suwayda dari daerah al-Tanf, di mana pangkalan militer AS berada.
Pada 25 Juli lalu, teroris Daesh membunuh 250 warga sipil Suriah dan menyandera 30 lainnya dalam sebuah serangan ke Suwayda.
Mohammad Sajedi, seorang ahli hubungan internasional dalam wawancara eksklusif dengan Kantor Berita Qods (Qodsna) mengatakan bahwa perjalanan Presiden Suriah ke Iran saat ini dapat dianalisis dalam 3 perspektif.
Kepala Pusat Studi Strategis Militer Iran, Brigadir Jenderal Ahmad Reza Pourdastan mengatakan, 7.000 teroris Daesh menyebar di Afghanistan dengan biaya dari Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.
Sejumlah peninggalan bersejarah Irak dan Suriah yang dikabarkan hilang dicuri selama pendudukan teroris di kedua negara itu, baru-baru ini ditemukan di museum rezim Zionis Israel.
Sekitar delapan tahun sejak awal perang pecah di Suriah, AS bersama sekutu Barat dan Arab menempatkan pasukannya di Suriah untuk mewujudkan ambisinya menggulingkan pemerintahan berdaulat Suriah, tapi hingga kini tidak berhasil.
social pages
instagram telegram twiter RSS