qodsna.ir qodsna.ir

Rudal Canggih Talash Buatan Dalam Negeri Iran

Unit Pertahanan Udara Republik Islam Iran melakukan uji coba dua sistem rudal buatan dalam negeri yang telah dimodifikasi selama Manuver Gabungan Pertahanan Udara Velayat-97 pada hari Senin, 5 November 2018.

Kantor Berita Qods (Qodsna) Militer Iran dan Pasukan Garda Revolusi Islam (IRGC/Pasdaran) di hari pertama latihan militer bersama berskala besar ini menembakkan tiga rudal Sayyad-2 yang diinstal di sistem rudal buatan dalam negeri, Talash.

 

Sistem pertahanan udara Talash mampu mencapai target menengah dan tinggi. Sistem ini mampu mencegat target dalam jangkauan 150 kilometer dan di dataran tinggi. Talash juga dilengkapi dengan radar pengendali api yang diproduksi lokal dan dijuluki Ofoq.

 

Sementera itu, Unit Satuan Aerospace IRGC menggunakan sistem rudal pertahanan udara Khordad ke-3 untuk menembak jatuh pesawat musuh.

 

Sistem rudal pertahanan udara Khordad ke-3 dilengkapi teknologi tercanggih yang cocok untuk peperangan elektronik. Sistem ini dapat mencegat empat target dan menembakkan delapan rudal secara bersamaan dalam jarak 50 km.

 

Pasukan Pertahanan Udara Iran, IRGC, dan Angkatan Udara negara ini telah meluncurkan latihan militer bersama skala besar di daerah sekitar setengah juta kilometer persegi di utara, tengah dan barat Iran.

 

Latihan tersebut melibatkan taktik untuk menggunakan sistem komando dan kontrol untuk mendeteksi, melacak dan mencegat target musuh, melakukan operasi pertahanan udara dalam peperangan elektronik, menggunakan sistem deteksi udara pasif serta perlengkapan pertahanan udara berbasis udara termasuk pesawat berawak dan tanpa awak, dan melawan anti rudal -radiasi dan jelajah.