qodsna.ir qodsna.ir

Hamas: Berdamai dengan Israel, Arab Tikam Palestina dari Belakang

Salah seorang anggota gerakan perlawanan Islam Palestina, Hamas mengatakan, keinginan beberapa negara Arab untuk menormalisai hubungan dengan rezim Zionis Israel sama artinya dengan menikam bangsa Palestina dari belakang.

Anggota senior Hamas, Khalil Al Hayya, Jumat (2/11/2018) dalam pawai menuntut "Hak Kembali" rakyat Palestina, kepada stasiun televisi Alalam menuturkan, pemulihan hubungan dengan Israel yang dilakukan di saat rakyat Palestina masih belum bisa merebut kembali haknya, sama dengan menikam bangsa Palestina dari belakang.

 

Khalil Al Hayya meminta pemerintah dan rakyat Arab serta Muslim, juga seluruh kelompok perlawanan Palestina, melawan keinginan sebagian negara Arab untuk melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.

 

Menurutnya, pemulihan hubungan dengan Israel adalah hadiah yang diberikan kepada musuh atas pembantaian terhadap rakyat Palestina.

 

"Pemulihan hubungan dengan Israel membuat rezim itu semakin berani dan lancang untuk melanjutkan penjajahannya terhadap rakyat Palestina," pungkasnya.