Kerjasama Tehran-Moskow di Sektor Energi Nuklir

Menurut laporan Kantor Berita Qods (Qodsna) hari Kamis (20/9), Behrouz Kamalvandi, Jurubicara AEOI dalam wawancaranya dengan Sputnik Rusia ditanya tentang perkembangan terbaru di sektor kerjasama nuklir antara Iran dan Rusia.

"Rusia dalam perundingan Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA) selalu mendukung sikap Republik Islam Iran yang benar," jawab Kamalvandi.

"Kerjasama nuklir antara Iran dan Rusia berada di level tinggi dan sedang berlangsung di pelbagai bidang. Selain itu, satu unit reaktor nuklir 1.000 megawatt telah dibangun dengan kerjasama Rusia dan saat ini sedang aktif. Sementara dua unit 1.000 megawatt lainnya sedang dibangun," tutur Jubir AEOI.

Jurubicara Badan Energi Atom Iran menjelaskan, kerjasama yang baik antara kedua negara juga terus berlanjut di bidang produksi isotop stabil dan bahan bakar nuklir. Bahkan baru-baru ini, kedua belah pihak telah melakukan pembicaraan tentang kerja sama dalam pembangkit listrik kecil dan menengah.

"Baru-baru ini, Ali Akbar Salehi, Kepala Badan Energi Atom Iran dan Alexey Likhachev, Direktur Perusahaan Rosatom di sela-sela sidang ke-62 Badan Energi Atom Internasional (IAEA) di Wina melakukan pembicaraan yang bermanfaat dan berhasil," pungkas Kamalvandi.