Thursday 18 April 2024 
qodsna.ir qodsna.ir

AS Akan Gunakan Trik Quds untuk Mengakui Golan Milik Israel

Direktur Urusan Golan di Kantor Perdana Menteri Suriah, Madhat Saleh menyatakan, wilayah Golan adalah milik Suriah dan Ameirka Serikat tidak berhak mengakui kedaulatan pihak lain di wilayah tersebut.

Madhat Saleh dalam wawancaranya dengan koran al-Watan Suriah mengatakan, "Upaya Kongres Amerika Serikat untuk mengakui wilayah Dataran Tinggi Golan sebagai wilayah di bawah kedaulatan rezim Zionis, adalah karena tekanan lobi Zionisme terhadap Kongres AS."

 

Ditegaskan Madhat Saleh bahwa Dataran Tinggi Golan berdasarkan berbagai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa, Dewan Keamanan dan juga lembaga-lembaga hukum dunia, adalah milik Suriah.

 

Ditambahkannya bahwa warga di wilayah tersebut tetap berpegang teguh pada identitas Arab mereka dan tidak menerima penggabungan Golan ke Palestina pendudukan.

 

Pejabat Suriah ini menekankan, rezim Zionis dengan dukungan pemerintah Amerika Serikat berusaha menggunakan trik yang sama seperti Quds, untuk memasukkan Golan ke dalam wilayah Palestina pendudukan. Namun pemerintah Suriah akan melawan aksi tersebut di tingkat regional maupun internasional.

 

Israel mengklaim bahwa Washington segera akan mengakui kedaulatan Israel di Golan.

 

Rezim Zionis Israel pada tahun 1967, menduduki 1.200 kilometer persegi dari wilayah Golan Suriah dan memasukkan wilayah tersebut ke dalam Palestina pendudukan pada 1981. Namun masyarakat internasional hingga kini tidak mengakui Golan sebagai bagian dari wilayah Israel.




Users Comments

Videos

Qods News Agency


©2017 Kantor Berita Qods. All Rights Reserved